Ada 38 Perwira Tinggi (Pati) Polri yang dipromosikan. Di antara mereka, sepuluh naik pangkat menjadi Jenderal Bintang 2 atau Inspektur Jenderal Polisi. Minggu, 30 Maret 2025, Upacara Korps Rapor Kenaikan Pangkat (Pat) Polri diadakan di Rupatama Mabes Polri, Jakarta. Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Surat Telegram Kapolri Nomor STR/8/8/III/KEP/2025 tanggal 27 Maret 2025 menetapkan kenaikan pangkat tersebut. Menurut Irjen Pol Sandi Nugroho, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, kenaikan pangkat ini merupakan bentuk penghargaan dari institusi terhadap dedikasi dan kinerja para Pati Polri, bukan sekadar penyegaran struktural.
“Kenaikan pangkat bukan hanya soal jabatan atau struktur, tetapi tentang kepercayaan dan tanggung jawab yang semakin besar. Kami berharap seluruh Pati yang hari ini menerima kenaikan pangkat dapat terus menginspirasi dan memperkuat semangat pengabdian kepada bangsa dan negara,” kata Sandi.
Upacara ini juga merupakan bagian dari pembinaan personel Polri untuk menghadapi tantangan tugas yang semakin sulit di masa depan. Upacara ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa Polri tetap tepat, profesional, dan humanis dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
10 Pati Polri Naik Pangkat Jadi Jenderal Bintang 2
1. Irjen Pol Edfrie R. Maith, S.I.K.
Menjabat Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Badan Nasional Pengelola Perbatasan Kementerian Dalam Negeri. Ia lahir di Desa Papakelan, Kecamatan Tondano Timur, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, pada tahun 1973 dan lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1995.
2. Irjen Pol Drs. Agus Salim
Sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri. Ia lahir pada tanggal 23 Juni 1967 di Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Dia lulus dari Akpol pada tahun 1990, dan dia memiliki pengalaman yang luas dalam bidang lapangan.
3. Irjen Pol Anggoro Sukartono, S.I.K.
Dia menjabat sebagai Kapolda DIY. L ahir di Jakarta pada tanggal 24 April 1972 dan lulus dari Akademi Polisi pada tahun 1994. Dia memiliki pengalaman dalam bidang reserse.
4. Irjen Pol Dr. Aries Syarief Hidayat, MM.
Jenderal Bintang 2 yang satu ini menjabat Staf Ahli Sosial Budaya (Sahlisosbud) Kapolri. Dia lulusan Akpol 1989 berpengalaman dalam bidang reserse.
5. Irjen Pol Endar Priantoro, SH, SIK, MS.
Menjabat Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim). Lahir di Purwokerto, Jawa Tengah, pada tanggal 30 Juni 1973, dan lulus dari Akademi Polisi pada tahun 1994. Dia memiliki pengalaman dalam bidang reserse.
6. Irjen Polisi Kristiyono, S.I.K., M.Si.
Staf Ahli Sosial Ekonomi (Sahlisosek). Pria yang kelahiran Maret 1969 ini, yang lulus dari Akpol pada tahun 1993, memiliki pengalaman dalam bidang SDM.
7. Irjen Pol Mardiyono, S.I.K., dan M.Si.
Bertugas sebagai Kapolda Bengkulu. Orang ini lahir di Blora, Jawa Tengah, pada 21 Maret 1969, dan lulus Akpol 1991. Dia memiliki pengalaman dalam bidang SDM.
8. Irjen Pol Mukti Juharsa, S.I.K., M.H.
Dia adalah Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim di Lemdiklat Polri. K elahiran Jakarta pada tanggal 12 November 1971 dan lulus Akpol pada tahun 1994. Dia memiliki pengalaman dalam bidang reserse.
9. Irjen Pol Dr. Waris Agono, M.Si.
Waris menjabat sebagai Kapolda Maluku Utara. Ia lahir pada tanggal 28 April 1968 di Boyolali, Jawa Tengah. Dia lulus dari Akademi Militer 1990 dan memiliki pengalaman dalam Brimob.
10. Irjen Pol Dr. Ruslan Aspan
Ruslan menjabat sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Bandara, Pelabuhan, dan Lalu Lintas Barang di Bp Batam. L ahir pada tanggal 10 Oktober 1967 dan lulus dari Akpol pada tahun 1989 ini memiliki pengalaman dalam bidang SDM.
